0
Meneliti Skripsi
Posted by Rangga Krisma Putra
on
04.02
HASIL PENELITIAN MODEL PEMBELAJARAN SKRIPSI
TUGAS
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Strategi Pembelajaran Kimia
Dosen pengampu Saptorini
oleh
Rangga Krisma Putra
4301409030
Pendidikan Kimia
Jurusan Kimia
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2010
1. Judul Skripsi yang diteliti
EFEKTIFITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION BERBANTUAN MEDIA CHEMO-EDUTAINMENT PADA POKOK BAHASAN REAKSI REDOKS KELAS X SMA NEGERI 1 GUBUG
Penulis : Devi Risna Ariyana
Tahun : 2010
2. Model Pembelajaran
a. Pengertian Model Pembelajaran Kooperatif Team Assisted Individualization (TAI)
Model pembelajaran yang digunakan dalam skripsi ini adalah model pembelajaran kooperatif Team Assisted Individualization. Model Pembelajaran kooperatif Team Assisted Individualization merupakan salah satu dari pembelajaran kooperatif dimana siswa ditempatkan dalam kelompok – kelompok kecil (4 sampai 5 siswa) yang heterogen, selanjutnya diikuti dengan pemberian bantuan secara individu bagi siswa yang memerlukannya. Model Pembelajaran kooperatif Team Assisted Individualization memiliki delapan komponen sebagai berikut :
a) Teams, yaitu pembentukan kelompok heterogen yang terdiri atas 4 sampai 5 siswa.
b) Placement Test, yaitu pemberian pre-test kepada siswa atau melihat rata-rata nilai harian siswa agar guru mengetahui kelemahan siswa pada bagian tertentu.
c) Student Creative, melaksanakan tugas dalam suatu kelompok dengan menciptakan situasi dimana keberhasilan individu ditentukan atau dipengaruhi oleh keberhasilan kelompoknya.
d) Team Study, yaitu tahapan tindakan belajar yang harus dilaksanakan oleh kelompok dan guru memberikan bantuan secara individual kepada siswa yang membutuhkan.
e) Team Scores and Team Recognition, yaitu pemberian skor terhadap hasil kerja kelompok dan memberikan kriteria penghargaan terhadap kelompok yang berhasil secara cemerlang dan kelompok yang dipandang kurang berhasil dalam menyelesaikan tugas.
f) Teaching Group, yakni pemberian materi secara singkat dari guru menjelang pemberian tugas kelompok.
g) Fact Test, yaitu pelaksanaan tes-tes kecil berdasarkan fakta yang diperoleh siswa.
h) Whole-Class Units, yaitu pemberian materi oleh guru kembali diakhir waktu pembelajaran dengan strategi pemecahan masalah.
b. Tahap – Tahap Dalam Model Pembelajaran TAI
Tahap – tahap dalam model pembelajaran TAI adalah sebagai berikut :
a) Guru menentukan suatu pokok bahasan yang akan disajikan kepada siswa dengan mengadopsi model pembelajaran TAI.
b) Guru menjelaskan kepada seluruh siswa tentang akan diterapkannya model pembelajaran TAI, sebagai suatu variasi model pembelajaran dan menjelaskan kepada siswa tentang pola kerja sama antar siswa dalam suatu kelompok.
c) Guru menyiapkan materi bahan ajar yang harus dikerjakan kelompok.
d) Guru memberikan pre-test kepada siswa tentang nateri yang akan diajarkan.
e) Guru memberikan materi baru secara singkat.
f) Guru membentuk kelompok-kelompok kecil dengan anggota 4-5 siswa pada setiap kelompoknya. Kelompok dibuat heterogen tingkat kepandaiannya dengan mempertimbangkan keharmonisan kerja kelompok.
g) Guru menugasi kelompok dengan bahan yang sudah disiapkan.
h) Ketua kelompok, melaporkan keberhasilan kelompoknya atau melapor kepada guru tentang hambatan yang dialami anggota kelompoknya. Jika diperlukan, guru dapat memberikan bantuan secara individual.
i) Ketua kelompoik harus dapat menetapkan bahwa setiap anggota telah memahami materi bahan ajar yang diberikan guru, dan siap untuk diberi test oleh guru. Setelah diberi test, guru mengumumkan hasilnya dan menetapkan kelompok terbaik sampai kelompok yang kurang berhasil.
j) Menjelang akhir waktu, guru memberikan latihan pendalaman secara klasikal dengan menekankan strategi pemecahan masalah.
k) Guru memberikan tes secara individu sesuai dengan kompetensi yang ditentukan.
3. Proses Pelaksanaan Model Pembelajaran Kooperatif Team Assisted Individualization (TAI) berbantuan Media Chemo-Edutainment
Proses pelaksanaan model pembelajaran kooperatif tipe TAI berbantuan media CET dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut :
a) Guru menentukan suatu pokok bahasan yang akan disajikan kepada siswa.
b) Guru menjelaskan kepada seluruh siswa tentang akan diterapkannya model pembelajaran TAI, sebagai suatu variasi model pembelajaran dan menjelaskan kepada siswa tentang pola kerja sama antar siswa dalam suatu kelompok.
c) Guru menyiapkan materi bahan ajar yang harus dikerjakan kelompok.
d) Guru memberikan pre-test kepada siswa tentang materi yang akan diajarkan agar guru mengetahui kelemahan siswa pada bagian tertentu.
e) Guru memberikan materi baru secara singkat.
f) Guru membentuk kelompok-kelompok kecil dengan anggota 4-5 siswa pada setiap kelompoknya. Kelompok dibuat heterogen tingkat kepandaiannya dengan mempertimbangkan keharmonisan kerja kelompok. Salah satu dari anggota menjadi ketua kelompok.
g) Guru menugasi kelompok dengan bahan yang sudah disiapkan.
h) Ketua kelompok, melaporkan keberhasilan kelompoknya atau melapor kepada guru tentang hambatan yang dialami anggota kelompoknya. Jika diperlukan, guru dapat memberikan bantuan secara individual.
i) Ketua kelompoik harus dapat menetapkan bahwa setiap anggota telah memahami materi bahan ajar yang diberikan guru, dan siap untuk diberi test oleh guru. Setelah diberi test, guru mengumumkan hasilnya dan menetapkan kelompok terbaik sampai kelompok yang kurang berhasil. Pada tahap ini guru tidak memberikan test tertulis pada masing-masing kelompok tetapi guru mengganti tes tertulis dengan permainan redoks game card. Dimana dalam permainan akan ditentukan kelompok terbaik sesuai point yang diperoleh dari masing-masing kelompok.
j) Menjelang akhir waktu, guru memberikan latihan pendalaman secara klasikal dengan menekankan strategi pemecahan masalah.
Posting Komentar